Jumat, 13 Januari 2012

Park Cho Rong

Sekarang ini saya mulai lagi gemar nonton drama Korea.
*hampir semua orang juga kali^^
Di Indosiar saja ada 3 judul disiang harinya, pernah juga dapat yang disiarkan jam 3an pagi.
Belum lagi ada LBS TV Drama yang dalam sehari menayangkan 7 judul serial.
Diselingi iklan Lejel Home Shopping selama 30 menit. Haha
Ya..walaupun serial-serial jadul, tapi tetap saja bagus.
Banyak macamnya pula, ada laga, konflik keluarga, dan tentu saja pasti ada komedi romantis.
Malah ada komedi romantis plus musikal, kayak film Indialah, kalau patah hati langsung nyanyi. Hahaha. Aneh juga sih.

Dan uforia ini (halah) yang kembali mengingatkanku akan onni Park Cho Rong.
Masa-masa ngekos bareng anak Korea ini penuh kelucuan.
Walaupun sudah lupa juga detail kisah-kisahnya. v_v

KOS
Pertama datang untuk melihat-lihat kos, gayanya anak muda banget.
Pakai baju kaos, jeans dan topi. Korean look bangettttt. Ya iyyalah...^^
Akhirnya dia memilih untuk tinggal di kos kita.
Alasannya, karena tidak ada dari anak-anak kos yang punya pacar.
Yang artinya dia tak bakal kesepian lagi seperti dikosnya yang lama. Hahaha.

NAMA
Untuk mengucap Park Cho Rong ternyata tidak mudah.
Tidak sesuailah denga lafadz asli sono.
Akhirnya dia minta dipanggil Ayu, nama Indonesianya dia katanya.
Tapikan...aneh memanggilnya dengan Ayu. Hehe
Kita (saya dan Nita) panggil Onni saja, lebih terasa Koreanyalah.

BAHASA
Sudah kedua kalinya Onni datang ke Indonesia.
Bahkan sudah pernah ke Lombok liburan. *saya saja belum, kasihan amat dah
Onni kuliah Bahasa Indonesia sebagai salah satu syarat jurusan yang dia ambil di Korea sana.
Alasan dia memilih Bahasa diantara bahasa-bahasa yang diwajibkan jurusannya, karena Bahasa itu paling MUDAH.
Jadi sewaktu Onni datang, Bahasanya sudah lumayan lancar.
Onni mengambil program pertukaran kebudayaan di Fakultas Sastra, UGM.

CUCIAN KOTOR
Sewaktu ngekos, biasalah pakaian kotor itu disimpan depan pintu.
Jadi kelihatanlah cucianku yang setiap 3 hari sudah menggunung. Haha.
Sampai suatu hari Onni mengasih saya saran sambil menunjuk pakaian yang saya pakai.
Kalau jilbab (gamis) saya pakai jangan hanya sekali, kan ada dalaman gamisnya.
Jadi yang saya ganti dalaman gamisnya saja kata Onni. Hahahahaha.

PIZZA Bulgogi.
Varian dari Pizza Hut ini keluar tak lama sejak Onni ngekos bersama kita.
Akhirnya kita bertiga, pergi ke PH Mall Malioboro.
Kata Onni, Bulgogi tidak seperti itu.
Onni pernah buat Bulgogi dikos tapi saya tidak kebagian karena lagi tidak kos saat itu.
Tapi saya pernah ajak Onni makan di KONA, resto favoritku sama Dita (teman halaqah & teman jalanku ni^^).
Kita makan Beef BBQ, kata Onni ini seperti Bulgogi. Oh...begini toh. Hehe.
Oh iya...lanjut ke cerita makan pizzanya.
Sepulang dari makan pizza itu, Onni sakit perut, mules.
Dibus itu sudah gelisah.
Mana maghrib-maghrib begitu sudah susah dapat jalur 7.
Akhirnya kita jalan, cukup jauh, bukan jalan lagi tapi sambil berlari.
Karena Onni sudah tak tahan lagi. Keringat dinginnya sudah mengucur.
Kita sambil ngakak-ngakaklah selama perjalanan-perlarian itu. Haha.
Sampai dikos langsung cus masuk WC.

RESTO
Ada beberapa resto yang Onni rekomendasikan ke kita.
Onni lebih banyak tahu karena sering diajak jalan sama teman-temannya.
Sayang, saya sudah lupa nama-nama restonya.
Ada resto yang kata Onni, mas yang buat minuman itu kalau ambil es batu pakai kukunya yang panjang.  Huahahahaha.
Mana Onni sambil memperagakannya lagi. Jiah, gubrak!.

MINTA BIR
Kita bertiga, pernah makan di Resto Cina-Korea samping Happy Puppy Ring Road Utara.
Kita jalan kesananya karena tidak begitu jauh dari kos.
Waktu itu saya pesan Jajangmyeon (Halal tak yah?).
Dan rasanya ENAK, bagaimana kalau makan diKoreanya langsung ya.^^
Saya lupa di resto ini atau di tempat makan lain yang Onni bertanya sama mba-mbanya.
Dengan Bahasa berlogat Korea “Mba...disini ada bir?”.
Huah...saya langsung kaget!. Untungnya si mba bilang tidak ada.
Kita hanya bisa tertawa. Onni...Onni...ada-ada saja.

MAKANAN KOREA
Selain Bulgogi yang Onni pernah buat di kos.
Kita juga pernah makan nasi goreng Kimchi.
Kebayanglah, Kimchi yang asam, sedikit pedas dan agak pahit menurutku, dijadikan nasi goreng. Hehe
Onni belajar membuat masakan Indonesia di Ibu warung nasi dekat kos.
Sebagai balasannya, Onni membuatkan masakan Korea ke Ibu itu.
Onni belajar buat tempe juga loh. Tapi entah berhasil apa tidak.

KAMU BAIK SEKALI
Yap. Itu kalimat paling teringat dari sosok Onni ini.
Polos sekalilah.
Saya lupa kronologisnya sampai Onni berkata “Ninna...kamu tidak pacaran, tidak minum bir, wah Kamu Baik Sekali”.
Dan saya hanya bisa ngakak!.
Standar baik menurut manusia memang berbeda.*perlu standarisasi tuh^^

MLM
Nah, ini salah satu hal lucu yang menimpa Onni.
Anak dari Ibu Kos kita waktu itu lagi aktif-aktifnya ikut MLM.
Dan pastilah kita sekos diajak ikutan.
Onni diajak ikut acara di hotel sama anak ibu kos ini.
Sepulangnya dari acara itu, dengan sedikit berlari, Onni masuk ke kamarku dan menutup pintu.
Di belakang pintu sambil tetap memegang gagang pintu, Onni mengaduh (yang saya ingat hanya ini):
“Ninna...saya diajak ke acara MLM, itu dilarang di Korea”.
Dan saya hanya bisa.....ngakak. Hahahahaha.

BOLEH TURUNKAN SUARANYA
Depan kos kita, ada kos Arjuna, kosannya besar.
Kebanyakan penduduknya cowok, ada juga cewek dan keluarga. Campurlah.
Nah suatu ketika, ditengah malam, yang kita sudah tidur.
Tetangga kita itu diteras kosnya, bermain gitar dan yang lain menyanyi.
Suaranya nyaring dan terdengar jelas karena memang keadaan sudah sunyi senyap.
Onni terbangun dan membuka jendela.
Onni menegur mereka “Boleh diturunkan sedikit suaranya?”.
Saya dikamar sebelah cuma bisa ngakak!. Hahahaha.
Si mas-mas itu hanya “Oh...iya...iya”.
Padahal bagus sekali suara masnya.
Masnya menyanyikan lagu “Badai Pasti Berlalu” versi terbaru. Bagus!. Suka!.
Sayang timingnya yang tidak pas.
Keesokannya Onni bertanya, apakah pertanyaannya semalam sudah benar ke mas-mas itu. Haha.

FACIAL
Pernah sekali kita pergi facial bareng di Larissa.
Facial itu menyakitkan!.
Onni sampai teriak-teriak saking sakitnya, dan minta mbanya untuk istirahat sebentar. Hahaha.
Saya dan Nita hanya bisa menahan sakit dengan berderai air mata.
Kata Onni, kerja di Korea itu membuat muka cepat keriput.
Puas-puasinlah Onni perawatan di Indonesia, lebih murah juga bukan. ^^

LAGU KOREA
Waktu itu memang juga lagi demam Korea.
Di Indosiar lagi tayang Prince Hour. Kata Onni, serial itu gagal di Korea. Jiah.
Saya biasa menyetel soundtrack-sountrack drama Korea.
Salah satunya soundtracknya 300 pounds of Beauty.
Sampai Onni heran ketika lewat depan kamarku, kok bisa tahu sama lagu ini.
Saya meminta dituliskan lirik salah satu sountracknya Full House.
Jadi Onni dengar lagunya, sambil mengetik dilaptopnya yang berabjad Korea.
Terus Onni membaca liriknya itu pelan-pelan dan saya tulis dalam Bahasa.
Susah yah, beda lafadz.
*tidak kepikiran untuk cari di internet saja, hahahaha.
Oh iya, karena di full House itu ada adegan menyanyi lagu anak-anak itu.
Akhirnya kita diajari Onni.
Lagu tentang keluarga beruang. Ini dia liriknya:

gom sema-ri-ga
han chi-be-yi-so
appa gom
omma gom
ae-gi gom
appa gommun tung-tung-hae
omma gommun nal-shin-hae
ae-gi gommun na
 bul-gwi-yo-wo
hishuk hishuk cha-rhan-da

SUP BUNTUT
Saya mengajak Nita dan Onni mencoba sup buntut depan Fakultas Geografi.
Direkomendasikan oleh teman saya, katanya enak.
Pas kita datang warungnya belum buka, masih beres-beres.
Akhirnya kita menyeberang ke Kantor Pusat UGM.
Menunggu sambil foto-foto. Jiah haha.
*Foto-fotonya entah dimana...dimana...dimana....
Ketika supnya datang, looks so yummy.
Onni pesan sup tanpa nasi karena lagi diet.
Dan karena ENAK, Onni tambah supnya lagi. Hahahaha.
Gagal diet.

TEMAN-TEMAN ONNI
Kalau lagi keluar cari makan di JaKal, biasa ketemu dengan teman-teman kuliah Onni.
Nah, pernah tuh ketemu sama temannya yang asli Jepang.
Awal ketemu masih Jepang banget, tapi selang sebulan apa ya, ketemu lagi kok kusam, kucel, hitam, dan rambut tak terurus.
Cek per cek, dia habis liburan di Bali dan surfing all the time. Hahaha. Asli beda!
Juga ada teman Onni, yang saya sangat penasaran, ini orang asli mana ya.
Dari penampakannya China bukan, Philipina bukan, mau dibilang orang Indonesia juga bukan.
*Orangnya kecil dan tidak seputih orang-orang Asia Timur.
Eh...ternyata, aslinya Vietnam. Jiah...unpredictable. 

Semoga bisa ketemu lagi sama teman-teman kosku ini, NITA & ONNI. Miss You...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar